Equityworld Futures Semarang: Saham Eropa jatuh dengan investor memantau pendapatan, data baru
- PT Equityworld Futures Semarang
- Jul 30, 2021
- 2 min read

Equityworld Futures Semarang (30 Juli) - Indeks Stoxx 600 pan-Eropa lebih rendah sekitar 0,7% di awal transaksi, dengan saham pertambangan turun 2,3% untuk memimpin kerugian karena semua sektor dan bursa utama meluncur ke wilayah negatif.
Saham di Asia-Pasifik turun lagi pada hari Jumat, menuju bulan terburuk sejak Maret 2020, karena perdagangan yang bergejolak berlanjut untuk saham teknologi China dan indeks Hang Seng Hong Kong jatuh.
Di Amerika Serikat, saham berjangka mengarah ke pembukaan yang lebih rendah di Wall Street, dengan kontrak berjangka di Nasdaq 100 turun tajam setelah pendapatan pertama raksasa e-commerce Amazon meleset selama tiga tahun.
Penghasilan dalam fokus
Kembali di Eropa, pendapatan terus menjadi pusat perhatian dengan BNP Paribas , Renault , Air France-KLM dan IAG di antara nama-nama besar yang melaporkan Jumat.
BNP Paribas melaporkan kenaikan laba bersih tahunan sebesar 26% untuk kuartal kedua menjadi 2,9 miliar euro ($3,44 miliar), melebihi ekspektasi pasar didukung oleh rebound dalam aktivitas bisnis. Saham pemberi pinjaman Prancis melayang sedikit di bawah garis datar pada awal perdagangan.
Renault membukukan laba bersih kuartalan sebesar 354 juta euro untuk paruh pertama tahun ini, naik dari kerugian substansial hampir 7,3 miliar euro untuk periode yang sama tahun lalu karena pandemi menutup produksi di seluruh industri. Pembuat mobil Prancis memperkirakan laba setahun penuh pada 2021 meskipun ada tantangan yang disebabkan oleh kekurangan semikonduktor global. Saham Renault naik 1,3%.
L’Oréal pada hari Kamis melaporkan percepatan pertumbuhan penjualan kuartal kedua sebagian karena lonjakan penjualan makeup AS karena penguncian berkurang. Saham tergelincir 0,3% pada Jumat pagi.
UniCredit Italia naik 5% untuk memimpin Stoxx 600 setelah mengalahkan laba kuartal kedua yang kuat, sementara perusahaan jaminan kualitas Inggris Intertek turun lebih dari 8% ke dasar indeks setelah laporan pendapatan semester pertama.
Di sisi data, perkiraan awal untuk inflasi yang diselaraskan zona euro pada bulan Juli akan dirilis pada pukul 10 pagi waktu London, bersama dengan perkiraan PDB awal kuartal kedua.
Inflasi harga konsumen tahunan Jerman melonjak menjadi 3,1% pada bulan Juli, tertinggi sejak Agustus 2008, mendorong serikat pekerja sektor jasa terkemuka untuk menyerukan kenaikan upah segera dan substansial.

news edited by Equityworld Futures Semarang
Comments