top of page

Equityworld Futures Semarang : Menunggu Sidang The Fed, Rupiah Kembali Melemah ke 14.000 per Dolar A

  • Writer: PT Equityworld Futures Semarang
    PT Equityworld Futures Semarang
  • Jul 26, 2019
  • 1 min read

Equityworld Futures Semarang - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada perdagangan Jumat ini. Pelaku pasar tengah menunggu pengumuman dan Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed).


Mengutip Bloomberg, Jumat (26/7/2019), rupiah dibuka di angka 14.000 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 13.977 per dolar AS. Pada siang ini, rupiah terus melemah ke level 14.006 per dolar AS.


Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.000 per dolar AS hingga 14.012 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah masih mampu menguat 2,87 persen.


Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 14.001 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan sehari sebelumnya yang ada di angka 13.986 per dolar AS.

Analis PT Bank Mandiri Tbk Rully Arya Wisnubroto menjelaskan, pelemahan rupiah pada perdagangan hari ini merupakan dampak dollar index yang menguat.


Pelaku pasar masih cenderung menunggu dan melihat kebijakan bank sentral AS pada pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pekan depan.


"Pasar wait and see, minggu depan FOMC meeting. Pasar sedikit kecewa karena sinyalnya pemotongannya cuma 25 basis poin," kata Rully.


Sementara dari domestik, pasar juga menanti rilis data inflasi Juli 2019.


Kendati hingga siang ini melemah, Rully menilai rupiah masih berpeluang menguat kembali di bawah 14.000 per dolar AS. "Bisa. Dalam beberapa hari ini masih di bawah 14.000 per dolar AS," ujarnya.


Rully memperkirakan pekan depan rupiah akan bergerak di kisaran 13.950 per dolar AS sampai 14.060 per dolar AS.


 
 
 

Comments


bottom of page